Pemecatan keanggotaan terhadap 10 kadernya tersebut karena perbedaan dukungan terhadap pasangan calon dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran kedua.
Menurut Ketua Umum PPP Djan Faridz, kesepuluh orang itu telah menyatakan dukungannya terhadap pasangan calon Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Sementara PPP di bawah pimpinannya, tetap mendukung pasangan calon Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat.
Sebagai pelaksana pekerjaan (plt) ketua DPW PPP DKI Jakarta dan mengurus calon pengganti sepuluh kader itu, Djan menunjuk Ketua DPP PPP Bidang Kominfo Ahmad Gozali Harahap dan Wakil Sekjen DPP PPP Sudarto.
(Baca: Beda Dukungan di Pilkada DKI, PPP Djan Faridz Pecat Lulung )
"Saya sudah menunjuk langsung pejabat ketua DPW, Pak Ghazali, dan Pak Sudarto. Berdua ini mengurus kepengurusan DPW, dan menyiapkan calon calon PAW," kata Djan dalam konferensi pers yang diselenggarakan di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP PPP) di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/3/2017).
Menurut Djan, pemecatan terhadap kesepuluh kadernya itu terpaksa dilakukan. Ia sebelumnya telah memberitahu dan memperingatkan kepada para kadernya tersebut untuk sama-sama mendukung Ahok-Djarot, tapi tidak diindahkan.
Menurut Djan, dukungan terhadap Ahok-Djarot oleh PPP sungguh krusial. Aplikasi yang pro umat Islam dijalankan oleh hal ini sebab pasangan calon tersebut telah berkomitmen dan membuktikan komitmennya untuk.
Sebab mereka berkomitmen dan mereka akan memanfaatkan peluang ini untuk umat islam, kebijakan DPP ini bukan semata-mata mendukung calon karena menginginkan bahan, kami mendukung pasangan calon ini
Menambahkan Djan, Ahmad Gozali Harahap mengatakan akan segera memproses penggantian antar waktu (PAW) kader-kader PPP itu. Tapi, 10 orang itu digantikan oleh ia belum bisa merinci nama-nama yang akan duduk di DPRD.
Saat ini, pihakya masih melihat komposisi perolehan dukugan terhadap anggota DPRD pada pemilihan 2014 kemudian. Selama masa PAW tersebut merupakan orang yang perolehan suaranya di bawah 10 kader yang diberhentikan tersebut, yang bakal duduk menjadi anggota DPRD
"Ya sesuai dapil dan sesuai perolehan bunyi terbanyak di bawah anggota DPRD yang bakal kita PAW," kata Gozali.



0 comments:
Post a Comment