Ads

AKBP Jules Abraham Abast menyebut, kebunnya dibersihkan oleh sarta tertindih pohon saat dengan langkah-langkah menebang beberapa pohon


beritahotnkri.blogspot.com -Xaverius Sarta (33), guru di salah satu SMA negeri di Kabupaten Manggarai, mati tertindih pohon di kebun miliknya di Kampung Woll, Desa Daleng, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (26/3/2017) sore.

 AKBP Jules Abraham Abast menyebut, kebunnya dibersihkan oleh sarta tertindih pohon saat dengan langkah-langkah menebang beberapa pohon.

Baca juga: Ketika Sarta menyuruh seorang operator sensor kayu yang bernama Mias dan 2  orang lainnya, bermula

Selanjutnya Sarta bersama operator dan 2  orang yang membantunya tersebut menebang pohon Kedondong menggunakan gergaji mesin (chainsaw).

Pada saat pohon tumbang, Sarta langsung lari untuk mengelak. Tetapi Sarta justru berlari ke arah jatuhnya pohon sehinggah korban tertimpa. Karena mengalami luka parah, sarta langsung meninggal dunia di tempat kejadian

“Sarta lalu dibawa ke Puskesmas Wae Nakeng guna diperiksa dan ditangani oleh dokter puskesmas setempat. Jenazah Sarta kemudian dibawa ke rumah duka di kampung halamannya di Desa Anam, Desa Bulan, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, untuk dikebumikan,” tutupnya.



SHARE

Author

Hi, Its me Hafeez. A webdesigner, blogspot developer and UI/UX Designer. I am a certified Themeforest top Author and Front-End Developer. I'am business speaker, marketer, Blogger and Javascript Programmer.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

Disqus Shortname

Comments system