Ads

Pangeran Khalid mengenakan kaus oblong warna abu-abu tidak banyak gelap, bercelana selutut, dan beralas sandal gunung


beritankri21.blogspot.com - Kapolsek Ubud AKP Nyoman Wirajaya melihat dua  pria keluar dari Mercedes-Benz S-Class berkelir hitam.

Seorang laki-laki berkepala plontos keluar lebih dulu untuk membukakan pintu lainnya kemudian muncul laki-laki yang ditunggu-tunggu Wirajaya sedari tadi di halaman parkir Monkey Forest, Desa Padang Tegal, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, Rabu (8/3/2017).

Meskipun sempat tak percaya, Wirajaya memastikan orang yang disalaminya tersebut betul-betul Pangeran Khalid bin Bandar bin Abdulaziz Al Saud.

Pangeran Khalid mengenakan kaus oblong warna abu-abu tidak banyak gelap, bercelana selutut, dan beralas sandal gunung.

"Pakai pakaiannya biasa, Pangeran memakai celana pendek,” cerita Wirajaya.

Cara berpakaiannya disesuaikan laki-laki plontos berbadan kekar yang tak lain pengawalnya itu dengan sang bos.

Pangeran Khalid merupakan cucu pertama Raja Abdulaziz dan pernah menjadi Gubernur Riyadh. Dia juga pernah menjadi Wakil Menteri Pertahanan Arab Saudi dan sempat ditugaskan sebagai Penasihat Penjaga 2  Mesjid Suci.

Masyarakat yang sudah menunggu di halaman parkir Monkey Forest ternganga melihat penampilan Pangeran Khalid begitu sederhana.

Selama berjalan-jalan di Monkey Forest, salah satu pangeran yang ikut rombongan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud itu mendapat pengawalan dua  pengawal dan dua  anggota Pasukan Pengamanan Presiden.

Nyaris 2  jam Pangeran Khalid menikmati waktunya di Monkey Forest. Dia mengitari hutan dan sempat berfoto dengan kera ekor tidak pendek. Situasi di sekitar pun berjalan normal.

Wirajaya mengatakan selama kunjungan sang pangeran tak ada sterilisasi. Tidak sedikit masyarakat dan wisatawan yang mengetahui kehadirannya tidak ada yang mendekat dan meminta berfoto.

"Ini membuktikan area Ubud tetap menjadi primadona wisatawan. Kedatangan mereka normal, warga yang menyaksikan juga lumayan tidak sedikit. Tidak ada yang mengganggu,” beber Wirajaya.

Wirajaya tidak mengetahui lawatan selanjutnya Pangeran Khalid usai dari Monkey Forest, karena aktivitas anggota Kerajaan Arab Saudi di Bali bersifat rahasia.

Lantaran saat itu sedang tak ada di lokasi, sementara Manajer Monkey Forest, I Nyoman Buana, mengatakan, pihaknya juga tidak sempat menyambut Pangeran Khalid

Obyek wisata Monkey Forest salah satu tempat yang dikunjunginya dijadikan oleh kendati begitu Buana bersyukur anggota Kerajaan Arab Saudi.

“Tentu kami sangat senang, dan kami berharap dengan kedatangan pangeran, jumlah lawatan wisatawan Timur Tengah ke sini bisa meningkat,” ucap Buana.

Asal Timur Tengah relatif sedikit atau sekitar 95 orang, jumlah wisatawan

Sementara untuk lawatan per bulan total wisatawan mencapai enam puluh  ribu orang. Dari jumlah tersebut wisatawan Timur Tengah hanya enam ratus orang per bulan.








Raja Salman

SHARE

Author

Hi, Its me Hafeez. A webdesigner, blogspot developer and UI/UX Designer. I am a certified Themeforest top Author and Front-End Developer. I'am business speaker, marketer, Blogger and Javascript Programmer.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

Disqus Shortname

Comments system