Ads

Setelah tiba di Bandara Umbu mehang Kunda Waingapu dan dijemput oleh P4TKI Sumba Timur bareng keluarganya, selanjutnya didampingi oleh petugas P4TKI melakukan perjalanan darat menuju ke Sumba Barat


beritahotnkri.blogspot.com -Kepala Seksi Perlindungan dan Pemberdayaan Balai Pelayanan Konservasi dan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Kupang, NTT, Siwa, menyebut, jenazah Lida Bunu, tenaga kerja perempuan yang bekerja di Penang, Malaysia akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya di Kabupaten Sumba Barat.

Menurut Siwa, jasad Lisa Bunu diterbangkan dari Bandara El Tari Kupang menggunakan pesawat NAM Air menuju Waingapu, Sumba Timur.

“Jenazahnya berada di Kupang dari Jumat (24/2/2017) lalu. Jenazah tersimpan di Terminal Kargo Bandara El Tari Kupang sampai Minggu (26/2/2016) dan dua  malam di rumah sakit Umum WZ Johannes Kupang dan diterbangkan ke kampung halamannya, Selasa (28/2/2017) kemarin,” kata Siwa, Rabu (1/3/2017).

Jenazah Lida diantar dari rumah sakit Umum WZ Johannes menuju Bandara El Tari Kupang oleh BP3TKI, pihak keluarga yang berada di Kupang dan aktivis dari Sinode Gereja Masehi Injili Timor (GMIT).

Setelah tiba di Bandara Umbu mehang Kunda Waingapu dan dijemput oleh P4TKI Sumba Timur bareng keluarganya, selanjutnya didampingi oleh petugas P4TKI melakukan perjalanan darat menuju ke Sumba Barat.

Sejak tahun 2016 kemudian, jika nama Lida Bunu yang bekerja di Malaysia Sebab tak ada seorang pun kerabatnya yang menjemput, sebelumnya diberitakan, jasad Lida Bunu, tenaga kerja wanita yang bekerja di Penang, Malaysia sudah 3  hari berada di Terminal Kargo Bandar Udara El Tari Kupang, NTT,

Kepala Seksi Perlindungan dan Pemberdayaan Balai Pelayanan Konservasi dan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Kupang, Siwa mengatakan, tenaga kerja wanita itu diketahui berasal dari Kabupaten Sumba Barat, NTT.

“Tadi orang Kargo Bandara El Tari Kupang hubungi petugas kami, bahwa ada jenazah dari Malaysia berada di kargo semenjak Jumat (24/2/2017). Mereka sempat kontak Yohanes sebagai penerima jenazah di Kupang sesuai surat keterangan kematian KJRI Penang, tetapi orang tersebut berjanji 5  sampai sepuluh menit dia datang, tetapi sampai hari ini tidak datang juga,” kata Siwa, Minggu (26/2/2017) malam.

Dia mengaku langsung meminta stafnya untuk mengecek ke Bandara El Tari. Jenazah diketahui atas nama Lida Bunu. Tidak berselang lama, karyawan dari BP3TKI menghubungi Yohanes sebagai penerima jenazah, tapi Yohanes mengaku berada di Sumba.

Lantaran tidak ada penjemputan, ia pun meminta kepada stafnya untuk membawa jenazah itu ke RSUD WZ Johannes Kupang.

“Untuk statusnya TKI legal atau ilegal, esok bakal kami cek. Terkait status keberangkatannya akan dicek besok,” ucap Siwa.









Raja Salman

SHARE

Author

Hi, Its me Hafeez. A webdesigner, blogspot developer and UI/UX Designer. I am a certified Themeforest top Author and Front-End Developer. I'am business speaker, marketer, Blogger and Javascript Programmer.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

Disqus Shortname

Comments system