
beritankri21.blogspot.com - Seorang anggota DPRD Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat Ikhwayuddin AK menyegel kantor DPRD setempat, Senin (20/3/2017).
Pintu utama kantor parlemen ini disegel Ketua Fraksi PAN itu lantaran murka dengan ulah Ketua DPRD setempat yang molor hadir dalam rapat internal pembahasan beberapa agenda. Akibatnya, semua pegawai Dewan terpaksa keluar daripada terkurung di dalam ruangan.
Seusai menyegel kantor tersebut, kesal Ikhwayuddin
Ikhwayuddin mengaku, penyegelan dilakukan lantaran kecewa dengan petinggi yang seringkali molor pada setiap agenda rapat penting soal kemasyarakatan.
“Hari ini, harusnya ada rapat yang penting sekali. Bahkan undangan ditandatangani oleh petinggi. Tapi dia sendiri yang tak datang sehingga agenda buyar," tutur ia.
Rapat hari ini, sambung dia, sebenarnya sudah tiga kali ditunda hanya karena Ketua DPRD tak bisa hadir. Padahal ada sejumlah hal yang bakal dibahas.
Antara lain, Alat Kelengkapan Dewan, tergolong membahas bagaimana mensinergikan aplikasi SKPD dengan hasil reses DPRD untuk diagendakan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Dompu tahun 2018.
“Output dari Bimtek tersebut juga menjadi salah satu agenda pembahasan dalam rapat tersebut," tegas Ikhwayuddin.
sementara itu Ketua DPRD Dompu Yuliadin mengaku tidak berniat untuk menghindari rapat yang sudah diagendakan. Ia beralasan terlambat lantaran banyaknya masyarakat yang mendatangi kediamannya.
“Itu yang disegel kantor yang memang lagi direnovasi,” kata Yuliadin.


0 comments:
Post a Comment