
beritahotnkri.blogspot.com -Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menawarkan modal bagi pelaku-pelaku usaha tidak besar menengah (UKM) atau peserta pelatihan di Jakarta Creative Hub.
Pelaku UKM akan mendapat delapan puluh persen keuntungannya kalau usahanya berhasil
"Kami juga tawarkan modal dengan pembagian (untung) 80-20. 80 persen (keuntungan) untuk yang buat ide tadi, 20 (persen keuntungan) itu dipegang untuk tarif pengelolaan. Jadi konsepnya 80-20," kata Basuki saat meresmikan Jakarta Creative Hub, di Gedung Graha Niaga Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (1/3/2017).
Untuk besaran modalnya, kata Basuki, Pemprov DKI Jakarta tak membatasinya. Untuk termin awal, pihak yang bakal mendapatkan modal dan pelatihan di tempat itu adalah warga ber-KTP DKI.
"Yang penting mereka kreatif dulu, ciptakan produk Anda bisa dijual. Kami enggak bisa katakan satu orang Rp 5 juta, enggak. Kamu butuh Rp 500 juga kami kasih kok. Selama produk Anda membutuhkan Rp lima ratus juta, yang krusial (pembagian untung) 80-20," kata Basuki.
Dia berharap, banyak anak muda kreatif di bidang fashion dan kerajinan tangan yang tumbuh dari Jakarta Creative Hub. Basuki mengibaratkan Jakarta Creative Hub dengan pusat kebugaran.
Di tempat itu, orang terus berlatih dengan berbagai alat yang tersedia dan begitu keluar, mereka akan mendapat bentuk tubuh yang diidamkan.
"Jadi ini sebenarnya untuk pemula, untuk orang kreatif yang ingin bangun bisnis. Makanya di sini bukan cuma tempat kumpul komunitas saja, namun kami sediakan alat dan kantor subsidi," kata Basuki.
Sesudah dilatih, kata ia, pelaku UKM tidak perlu susah payah mencari tempat untuk membuka perusahaan.
Sebab, di Jakarta Creative Hub, selain ada tempat pelatihan, ada 12 ruangan untuk tempat usaha mereka. Basuki juga menjanjikan kemudahan perizinan bagi para pelaku UKM.
"Nah kami ingin minjemin ruangan subsidi di sini ada 12 ruangan. Jika ini bagus, kami bikin satu gedung nanti tergolong kantor," kata Basuki.
"Jadi kami sudi temukan dulu siapa yang kreatif. Begitu dia kreatif, kami siapkan tempat. Di sini telah ada alat untuk fashion, kerjaan kulit, logam, kayu, lengkap, terutama fashion," ujar Basuki.


0 comments:
Post a Comment