beritankri21.blogspot.com - Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) belum menentukan arah dukungan pada putaran kedua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy mengatakan, partainya enggan tergesa-gesa menentukan sikap.
"Kami pasti diajak, ditarik, tapi sekali lagi kami masih membutuhkan waktu untuk memutuskan dan tidak bakal buru-buru," kata Romahurmuziy, di Kabupaten Gowa, Sulsel, Minggu (5/3/2017).
Menurut dia, 2 pihak, baik partai pengusung pasangan calon nomor urut 2 , Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan nomor urut 3 , Anies Baswedan-Sandiaga Uno, telah membangun komunikasi secara intensif dengan PPP.
Usai tidak ada kegaduhan, sebab kami menginginkan DKI setelah Pilkada ini
Terkait pembicaraan dengan partai politik yang mengusung kedua pasangan calon itu, menurut Romi, masih dibahas di internal partai.
"Kami masih melakukan finalisasi dengan menerima masukan dari semua wilayah dan cabang PPP se-DKI serta pemangku-pemangku kepentingan khususnya sesepuh-sesepuh ulama partai," ujar ia.
Anggota DPR Komisi XI ini berharap, keputusannya paling tidak cepat pada pekan depan bakal disampaikan oleh pPP.
"Kami berharap pekan depan bisa mengambil keputusan untuk Pilkada DKI putaran ke dua . Partai ini partai umat. Kami membutuhkan gubernur yang benar-benar memimpin Jakarta ke depan dengan tanpa membangun kegaduhan, dengan tanpa menimbulkan masalah," kata ia.
Ia menekankan, Pilkada DKI Jakarta merupakan barometer politik nasional lantaran dikenal sebagai satu-satunya pilkada yang berlangsung dua putaran.
"Partai PPP mempunyai struktur paling lengkap, terbukti pada Pemilihan Legislatif 2014, kami paling lengkap strukturnya dan ketiga terbesar di Jakarta sehingga ini menjadi daya tarik bagi kedua calon," ujar Romi.
Author
Hi, Its me Hafeez. A webdesigner, blogspot developer and UI/UX Designer. I am a certified Themeforest top Author and Front-End Developer. I'am business speaker, marketer, Blogger and Javascript Programmer.
0 comments:
Post a Comment