
beritahotnkri.blogspot.com Sejak Jumat, telah ditemukan di perairan Bintan dan Batam
"Jenazah yang ditemukan telah delapan belas orang. Sebanyak tujuh belas jenazah utuh dan satu jenazah hanya berupa potongan tubuh saja," kata Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian di Batam, Minggu (29/1/2017).
Dia menyebut,Bola Terpercaya sebanyak empat belas jenazah ditemukan di perairan Bintan terdiri dari 12 pria dan dua perempuan. Sementara yang ditemukan di Batam sebanyak empat jenazah seluruh pria.
"Semua jenazah sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri di Batam. Saat ini proses identifikasi telah dilakukan," kata dia.
Kapolda menyebut, jika ada jenazah yang teridentifikasi akan dibilang ke publik dan berkoordinasi dengan BP3TKI Tanjungpinang untuk proses penyerehan kepada pihak keluarga.
Kami juga mengajak agar kalau ada warga yang anggota keluarganya juga ke Malaysia dengan bahtera itu Kami sudah menyiapkan Posko Ante Mortem di RS Bhayangkara Batam," kata Sam.
Sam menyebut, dari data KJRI Johor telah ditemukan tiga puluh tiga korban di Mersing Johor. Sebanyak 25 ditemukan mati, sementara delapan dalam keadaan hidup.
"Yang hidup satu laki-laki WN Malaysia, lima laki-laki WNI dan 2 perempuan WNI," kata ia.
Untuk korban mangkat di Johor terdiri dari 17 orang laki-laki dan delapan wanita. Sebanyak 8 orang telah teridentifikasi dan dipulangkan ke Indonesia.
"Total jumlah yang diemukan baik dalam kondisi hidup atau meninggal di Johor dan Kepri sebanyak lima puluh satu orang. Sampai sekarang belum bisa dipastikan jumlah penumpang pasti dalam bahtera naas tersebut," kata Sam.
Seperti diketahui pada dua puluh tiga Januari 2017 Pukul 9.17 waktu setempat sudah terjadi kecelakaan bahtera pembawa calon TKI (panjang lebih kurang delapan belas kaki) di Tanjung Rhu, Mersing, Bola Indonesia Johor. Sejumlah jenazah dan korban selamat ditemukan di Johor.
Banyaknya korban ditemukan di Batam dan Bintan diduga lantaran sekarang memasuki musim angin utara sehingga jenzah terbawa arus sampai ke Kepri.

0 comments:
Post a Comment