Ads

Hanta menyebut, pemilih psikologis biasanya ikut terpengaruh isu di media sosial, sedangkan pemilih sosiologis biasanya terpengaruh isu identitas seperti isu kedaerahan


beritahotnkri.blogspot.com - Langkah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang turun tangan dalam mengampanyekan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, dinilai memberi pengaruh pada elektabilitas pasangan calon nomor tiga  tersebut.

"Contohnya paslon nomor 3 menurunkan Prabowo, nomor 1 menurunkan SBY, nomor dua menurunkan Megawati, tersebut tentunya bakal memberi dampak," ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yudha di area Menteng, Jakarta, Rabu (1/2/2017).

Lantaran, menurut ia, figur ketua umum ini bisa menjadi magnet untuk menarik dukungan warga.

Namun, Hanta tak mampu memprediksi apakah imbas "turun gunung" ketua-ketua umum tersebut akan besar atau tidak.

Hal tersebut perlu didalami dengan satu penelitian tersendiri. Hanta juga menekankan bahwa perihal yang berpengaruh gede terhadap elektabilitas merupakan sosok cagub dan cawagub tersebut sendiri.

Bagi pemilih rasional, kinerja debat cagub dan cawagub bisa menjadi ruang bagi mereka mengenali cagub dan cawagub pilihannya. "Seperti apa sih penguasaan masalahnya," ujar Hanta.

Selain tersebut, menurut Hanta, rekam jejak dan kasus hukum bisa memengaruhi pilihan pemilih rasional. sementara itu, pemilih psikologis disebutnya mencondong melihat penampilan calon.

Hanta menyebut, pemilih psikologis biasanya ikut terpengaruh isu di media sosial, sedangkan pemilih sosiologis biasanya terpengaruh isu identitas seperti isu kedaerahan, suku, dan agama, bisa ikut memengaruhi pilihan mereka.

"Dan diketahui tiga-tiganya ada di sini, ada isu hukum, isu agama dan penampilan atau program. Pertarungan isu tersebut yang bakal menentukan potensi pemilih," ujar Hanta.

Dalam survei Poltracking Indonesia yang dilakukan dua puluh empat sampai 29 Januari 2017, potensi pemilih rasional berkisar39,88persen, pemilih sosilogis berkisar 30,51 persen, dan pemilih psikologis sebesar24,14persen.

Optimisme tim Anies-Sandi

sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandi, Mardani Ali Sera, merasa yakin turunnya Prabowo dalam kampanye pasangan calon nomor 3  tersebut bisa mendongkrak elektabilitas.

Karena, kata ia, pemilih Prabowo di Jakarta pada pemilihan presiden lalu cukup tidak rendah, yaitu 2,6 juta orang. Ia mengatakan jumlahnya bahkan lebih tinggi dari Jokowi ketika itu.

"Makanya kami gembira sekali Pak Prabowo turun gunung, tambahan elektabilitas akan signifikan," ujar Mardani.

Berdasarkan survei Poltracking Indonesia, tren elektabilitas Anies-Sandi memang terus naik. Elektabilitas Anies-Sandi pada survei Poltracking sebelumnya sebesar28,63persen.

Kini, elektabilitas Anies-Sandi naik 2,87 persen menjadi31,50persen. 800 responden dilibatkan survei ini menggunakan metode stratified multistage acak sampling dan.

Level margin of error lebih kurang tiga koma  empat enam persen pada taraf kepercayaan sembilan puluh lima persen. Survei ini dilakukan pada 24-29 Januari 2017.
SHARE

Author

Hi, Its me Hafeez. A webdesigner, blogspot developer and UI/UX Designer. I am a certified Themeforest top Author and Front-End Developer. I'am business speaker, marketer, Blogger and Javascript Programmer.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment

Disqus Shortname

Comments system