
beritahotnkri.blogspot.com -Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, pernyataannya tentang sekolah/madrasah membiayai sendiri proses akreditasi, tak perlu dijadikan kontroversi.
Menurut Muhadjir, proses akreditasi bukan sesuatu yang bersifat pengawasan atau penghakiman badan akreditasi terhadap sebuah sekolah/madrasah.
Tidak menjadi permasalahan kalau sekolah membiayai sendiri proses akreditasinya
"Enggak ada masalah. Akreditasi tersebut sebetulnya menilai diri sendiri. Asesor hanya mengonfirmasi, memvalidasi, apakah portfolio yang dibuat sekolah sesuai," ujar Muhadjir, di Kompleks Istana Presiden, Selasa (7/2/2017).
"Jadi, prinsipnya bukan untuk mengawasi apalagi sampai menghakimi. Namun pendekatannya sesungguhnya adalah pembinaan," lanjut dia.
Muhadjir mengatakan, pada kenyataannya, badan akreditasi, baik nasional atau provinsi, kekurangan dan keterbatasan budget serta sumber daya manusia.
Posisi prioritas mau didapatkan oleh ada baiknya menurut saya diperhatikan kalau memang ada yang mau membiayai sendiri kalau
"Meskipun dalam peraturan pemerintah itu pemerintah yang menyediakan pembiayaan, tapi lantaran pertimbangan terbatasnya anggaran, lalu juga antreannya yang sungguh panjang lantaran jumlah personelnya terbatas. Jika ada yang tarif sendiri ya diprioritaskan," papar ia.
Muhadjir menegaskan bahwa pembiayaan sendiri tersebut sifatnya opsional atau tak wajib.
menunggu giliran diakreditasi, akreditasi didapatkan atau membayar terlebih dahulu untuk.
"Enggak berat. Wong suka rela kok. Itu kalau enggak sudi juga enggak dipaksa Tetapi ya silakan sabar menunggu giliran," ujar dia.

0 comments:
Post a Comment