
beritahotnkri.blogspot.com -Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan meminta seluruh pihak menerima apapun hasil Pilkada DKI Jakarta 2017 dengan lapang dada. Iriawan menyampaikan hal itu menanggapi hasil hitung tidak lambat yang dilakukan sejumlah lembaga.
"Ada beberapa yang mendapat persentase tidak rendah, dan ada yang paling bawah. Kami minta kepada yang paling bawah, nantinya kalau memang hasil penghitungan bunyi demikian untuk bisa menerima kekalahan dengan lapang dada," kata Iriawan, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (15/2/2017).
Iriawan menyebut, pihak yang keberatan dengan hasil penghitungan suara dapat menempuh upaya hukum yang sudah ditentukan dengan melayangkan gugatan ke Mahkamah Konstitusi.
Dia menyatakan kepolisian bakal membantu pengamanan jika sengketa hasil pilkada diproses di pengadilan
Iriawan juga mengajak pihak yang unggul dalam hitung tidak lambat Pilkada DKI tak merayakan berlebihan dan bersimpati kepada pihak yang kalah.
"Silakan dengan kepala posisi ditekuk, lakukanlah (perayaan kemenangan) dengan berdoa, berdzikir, dan sebagainya. Kita menghormati yang persentasenya tidak besar," ujar Iriawan.
Usai seratus persen dari total sampel empat ratus TPS, wIB telah
Perolehan suara pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan 2 , Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, berada di posisi pertama dengan perolehan42,87persen. Disusul Anies Baswedan-Sandiaga Uno dengan39,76persen, dan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni tujuh belas koma tiga tujuh persen.
Hasil hitung tidak lambat ini dikenal sebagai prediksi perolehan secara keseluruhan Pilkada DKI Jakarta 2017. Sampel diambil dari empat ratus TPS dengan total pemilih 227.453.
Metode penentuan TPS dengan menggunakan teknik penarikan sampel secara acak sistematis berdasarkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di DKI Jakarta. Dengan tingkat kepercayaan sembilan puluh sembilan persen dari total maksimal pemilih dikenal sebagai 7.108.589, maka simpangan kesalahan diperkirakan akan kurang dari satu persen.

0 comments:
Post a Comment