
www.beritankri21.blogspot.com - Politisi Partai Golkar Erwin Aksa mengatakan, kedatangan calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggunakan helikopter untuk bertemu dengan Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki " Ahok" Tjahaja Purnama di Balai Kota tak bermaksud untuk gaya-gayaan.
Erwin mengatakan, untuk menghindari pandangan tersebut, tempat pendaratan dilakukan di lokasi yang tidak dekat dari area publik dan kecil kemungkinannya untuk diketahui oleh masyarakat.
"Kami bukan untuk gaya-gayaanlah, tidak ada. Kami pun tak tahu dari mana asal usulnya ada yang tahu kami naik helikopter begitu. Kami tak mendarat di tengah publik, kami tidak mendarat di lapangan yang tidak sedikit warga," ujar Erwin saat ditemui di Jakarta Selatan, Minggu (23/4/2017).
Erwin heran informasi tersebut beredar luas ke masyarakat. Erwin menilai, ada pihak-pihak yang dengan sengaja ingin menimbulkan kesan negatif terhadap Anies.
"Menurut aku ini sangat-sangat tertutup sekali sehingga ada yang ya (mungkin) mengisukan sana-sini yang mungkin ya mencarilah," ujar Erwin.
Anies dan Ahok bertemu di Balai Kota, Kamis (21/4/2017), untuk membahas mengenai aplikasi kerja Pemprov DKI Jakarta 2018 dan rekonsilitasi antar pendukung Anies dan Ahok.
Sebelumnya, Anies mengaku dipinjamkan helikopter oleh Erwin Aksa saat akan bertemu dengan Ahok.
Menurut Anies, dia menghormati waktu yang disediakan Ahok, yakni pukul 07.45 WIB pada Kamis kemarin untuk bertemu dirinya di Balai Kota. Sebelum menemui Ahok, anies mengejar kala itu karena
Tidak disebutkan kegiatan lain yang dimaksudkan Anies. Ahok pun pagi itu harus menjalani sidang tuntutan kasus spekulasi penodaan agama.


0 comments:
Post a Comment